HAPPY STUDY

Minggu, 03 Februari 2013

ZAT ADIKTIF



     Zat ADIKTIF & PSIKOTROPIKA


P A.Pengertian Zat Adiktif & Psikotropika

     Zat Adiktif adalah zat yang dapat menyebabkan ketergantungan bagi penggunanya.
     Zat adiktif disebut juga Napza ( narkotika,psikotropika,dan zat adiktif lainnya. )
     Narkotika adalah Zat atau obat yang dapat mempengaruhi kesadaran ,hilangnya rasa,mengurangi atau menghilangkan rasa nyeri,serta menimbulkan efeksamping ketergantungan .
     Yang termasuk golongan Narkotika adalah Opioda ( Opium , Morvin , dan heroin ), Ganja dan Kokain.
     Psikotropika adalah Zt yang tidak tergolong narkotikadan alcohol,tetapi memiliki khasiat seperti narkotika dan alcohol.
     Yang termasuk golongan psikotropika adalah Amefitamin dan Barbiturat.

B.   Defenisi Ganja

     Devinisi

Ganja (Cannabis sativa syn. Cannabis indica) adalah tumbuhan budidaya penghasil serat, namun lebih dikenal karena kandungan zat narkotika pada bijinya, tetrahidrokanabinol (THC, tetra-hydro-cannabinol) yang dapat membuat pemakainya mengalami euforia (rasa senang yang berkepanjangan tanpa sebab). Tanaman ganja biasanya dibuat menjadi rokok mariyuana.

Ganja diperoleh dari daun kering dan pucuk tanaman ganja yang sedang berbunga.


Ganja terkenal dengan nama :
*      Rumput
*      Cimeng
*      Gele
*      Kangkung
*      maryjane
*      grass
*      de elel
Tanaman semusim ini tingginya mencapai 2 meter. Berdaun menjari dengan bunga jantan dan betina ada di tanaman berbeda (berumah dua). Bunganya kecil-kecil dalam dompolan di ujung ranting. Ganja hanya tumbuh di pegunungan tropis dengan ketinggian di atas 1.000 meter di atas permukaan laut.

     Asal tanaman Ganja

Ganja menjadi simbol budaya hippies yang pernah populer di Amerika Serikat. Hal ini biasanya dilambangkan dengan daun ganja yang berbentuk khas. Selain itu ganja dan opium juga didengungkan sebagai simbol perlawanan terhadap arus globalisme yang dipaksakan negara kapitalis terhadap negara berkembang. Di India, sebagian Sadhu yang menyembah dewa Shiva menggunakan produk derivatif ganja untuk melakukan ritual penyembahan dengan cara menghisap hashish melalui pipa chilam/chillum, dan dengan meminum bhang.
Tanaman ini ditemukan hampir disetiap negara tropis. Bahkan beberapa negara beriklim dingin sudah mulai membudidayakannya dalam rumah kaca.
Di Indonesia, ganja dibudidayakan secara ilegal di Provinsi Aceh. Biasanya ganja ditanam pada awal musim penghujan, menjelang kemarau ganja bisa dipanen .
Hasil panen ganja berupa daun beriut ranting dan bunga serta buahnya berupa biji-biji kecil. Campuran daun, ranting, bunga, dan buah yang telah dikeringkan inilah yang biasa dilinting menjadi rokok mariyuana. Kalau bunga betinanya diekstrak, akan dihasilkan damar pekat yang disebut hasyis.
     Zat Kimia yang terkandung dalm ganja
*      Tetrahidrokanabinol (THC, tetra-hydro- cannabinol)

     Tanda-tanda penyalah gunaan ganja :
*      Gembira dan tertawa tanpa sebab
*      Santai dan lemah
*      Menguap atau mengantuk tetapi susah tidur
*      Mata merah
*      Tidak tahan terhadap cahaya
     Tanda-tanda gejala putus penggunaan ganja :
*      Sulit untuk tidur
*      Hiperaktif
*      Hilangnya nafsu maqkan
     Tanda-tanda penggunaan ganja yang berlebihan (overdosis):
*        Ketakutan
*        Daya pikir menurun
*        Denyut nadi dan napas tidak teratur
*        Mendapat gangguan jiwa.

     Dampak negative penggunaan ganja:
*      Kondisi kesehatan menurun
*      Pikiran lebih terkonsenterasi pada usaha untuk mendapatkan barang tersebut(ganja)
*      Badan menjadi kurus
*      Kurang gizi
*      Mudah terserang radang paru-paru(TBC)
*      Kelainan hati dan empedu
*      Kerusakan ginjal
*      Kerusakan alat reproduksi(impoten)
*      Pecandu yang menggunakan suntikan akan terkena Hepatitis B atau Hepatitis C dan infeksi HIV (terkena AIDS)
*      Terjadinya putus Zat / Sakaw (sekarat) yang membuat pecandu terasa tersiksa secara fisik dan psikis
*      Terjadinya tremor (gemetar)
*      Kehilangan kesadaran hingga menyebabkan kematian.
     Dampak positif penggunaan ganja (di bidang kesehatan) :
Digunakan sebagai Analgesik yaitu:
*    Dapat menghilangkan rasa nyeri dalam pembedahan
*   Menghilangkan rasa sakit saat terluka

     Cara menanggulangi (pencegahan) penggunaan ganja :
*   Pencegahan primer
          Pencegahan primer adalah upaya mencegah orang sehat untuk menggunakan zat adiktif. Pencegahan ini dilakukan dalam bentuk penyuluhan di sekolah / kampus ,di rumah , di tempat kerja, dan dilingkungan masyarakat.
*   Pencegahan sekunder
          Pencagahan sekunder aalah upaya pencegahan dengan cara mengobati korban penyalah gunaan zat aditif . pengobatan meliputi terapi medipsikiatrik yang dilakukan oleh dokter dan psikiater , terapi psikoreligius yaitu terapi keagamaan .
*   Pencegahan tersier
          Pencegahan terrsier adalah pencegahan dengan cara merehabilitasi mantan pengguna zat adiktif setelah melakukan pengobatan agar tidak tergoda untuk menggunakan zat adiktif kembali .



Tidak ada komentar:

Posting Komentar

kursor